Seminar Nasional 2021
Peninggalan masa lampau bukan sekedar objek warisan dari masyarakat yang telah hadir pada suatu wilayah tertentu. Melalui objek tinggalan masa lampau dapat diketahui bagaimana mereka menghadapi lingkungan untuk selanjutnya bertahan melangsungkan kehidupannya. Kehidupan berkelanjutan yang sejahtera, sehat, dan bersih, dengan adanya kesetaraan, pertumbuhan ekonomi, perkembangan industri, infrastruktur, dan permukiman, serta hidup berdampingan dengan ekosistem lain. Semua itu terumuskan dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang dirumuskan dalam Agenda 2030 melalui Sidang Umum PBB pada September 2015. Semua aspek akan bermuara pada sektor pembangunan untuk peningkatan kualitas kehidupan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Tinggalan arkeologi mempunyai kandungan arti penting untuk pembangunan bangsa secara menyeluruh. Nilai-nilai budaya masa lampau dapat dijadikan landasan untuk mendiseminasikan sehingga dapat terumuskan inovasi untuk mencapai SDGs.
Balai Arkeologi Jawa Barat berupaya mengidentifikasi dan membahas berbagai inovasi pembangunan berkelanjutan melalui Seminar Nasional Arkeologi Tahun 2021 dengan tema:
“Arkeologi Indonesia Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 2030”
Menyambut kegiatan tersebut kami mengundang partisipasi Bapak/Ibu untuk terlibat dalam seminar yang akan dilaksanakan pada tanggal 7-9 Desember 2021 dengan mendaftarkan diri dan mengirimkan naskah yang akan dipresentasikan dan diterbitkan dalam bentuk artikel Jurnal Purbawidya (Sinta 2) atau Jurnal Panalungtik (Sinta 4) dan Prosiding tahun 2022.
Tanggal Penting
- Pendaftaran Peserta (Pemakalah) tanggal 15—31 Oktober 2021 melalui link http://ringkas.kemdikbud.go.id/seminarnasional2021
- Penyeleksian abstrak 1-4 November 2021
- Pengumuman Peserta (Pemakalah) yang lolos seleksi 5 November 2021
- Pengumpulan Makalah lengkap 15 November 2021
- Pengumpulan bahan presentasi 17 November 2021
- Pelaksanaan Seminar 7-9 Desember 2021